MEGAPOLITAN.ID – Naufal Siregar (23), warga Bekasi Timur, mengaku menemukan sebuah benda yang diduga proyektil peluru pasca-bentrok ormas di Bekasi, Jawa Barat.
Temuan tersebut ia posting di media sosial dan seketika viral. Naufal berujar menemukan benda mirip peluru itu di lantai rumahnya. Ia juga memperlihatkan atap rumahnya yang bolong, diduga terkena peluru nyasar.
“Gila, gue nggak tahu ini peluru dari mana, entah polisi nembak kasih peringatan mungkin atau bagaimana. Cuman yang jelas, tiba-tiba ada peluru dan ininya tuh hancur,” katanya di video.
Terkait hal ini, Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan karena baru mengetahui informasi tersebut.
“Masih penyelidikan,” kata Erna, Sabtu (23/9/2023).
Namun ia memastikan benda mirip peluru tersebut bukan berasal dari polisi. Pasalnya, kata dia, aparat tidak menggunakan senjata api saat melerai bentrokan.
“Nggak ada itu (tembakan), wong (bentroknya) sudah selesai kok,” celetuknya.
Bentrok antar-ormas pada Rabu 20 September 2023, dipicu penarikan mobil oleh debt collector. Bentrokan awalnya terjadi sore hari di Setu, Kabupaten Bekasi, dan berlanjut di Bantargebang, Kota Bekasi pada malam harinya.
Satu orang berinisial A dilaporkan tewas dalam insiden tersebut. Polisi kemudian mengamankan 39 orang anggota ormas, 3 di antaranya telah ditetapkan sebagai tersangka, yakni NA, AC, dan FR.
“Ketiga tersangka dari salah satu ormas dan berusia dewasa,” ungkap Erna, Jumat 22 September 2023.