Aksi pengeroyokan terhadap seorang pemuda oleh sekelompok orang tak dikenal (OTK) di Jalan Kaliabang Bungur, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat, viral di media sosial.

Dari video terlihat sekelompok pemuda menyatroni lokasi kejadian. Tiba-tiba seorang pemuda berbaju putih menghampiri dan terjadilah pengeroyokan.

Korban dihajar oleh beberapa pemuda, yang di antaranya membawa senjata tajam dan stik baseball. Korban sempat berlari menyelamatkan diri, namun terus dikejar.

Hingga akhirnya korban kembali ke lokasi dan masuk ke sebuah warung kopi. Sejumlah pelaku yang masih berusaha mengejar, ditahan oleh seseorang yang memakai topi.

Atas kejadian tersebut, korban yang diketahui berinisial MJWW mengalami luka tusuk di bagian perut dan harus dijahit. Bagian kepala belakang korban juga terluka akibat hantaman stick baseball.

Noval (28), saksi yang juga pemilik warkop di lokasi kejadian mengatakan pengeroyokan tersebut terjadi 1 Januari 2025 sekira pukul 05.00 WIB. Pemicunya dikabarkan tindakan korban dan warga sekitar yang melerai tawuran.

Menurutnya, sebelum terjadi pengeroyokan, ada dua kelompok pemuda yang hendak melakukan tawuran di TKP. Namun sejumlah warga, termasuk korban ikut melerai aksi kedua kelompok tersebut.

“Kita coba lerai kedua kelompok yang mau melakukan tawuran. Tetapi, satu kelompok rupanya tidak senang saat kita lerai,” kata Noval, Kamis (2/1/2025).

Saat itu salah satu kelompok sudah membubarkan diri, namun kelompok pelaku masih bertahan di lokasi. Merasa tak terima, kelompok pelaku lalu mencari keberadaan korban hingga terjadilah pengeroyokan tersebut.

“Mungkin tidak senang dipisahkan sama korban saat mau tawuran. Korban sempat dipukul pakai stick baseball di bagian kepala belakang. Karena dipukul, matanya gelap, korban masuk ke warkop untuk menyadarkan diri,” ujarnya.

Menurutnya, setelah kembali sadar, korban sempat mencari keberadaan pelaku yang masih berada di depan warkop. Hingga akhirnya terjadi aksi pengeroyokan kembali.

Terdapat dua orang korban yang mengalami luka tusuk. Kasus ini sudah dilaporkan oleh korban ke Polres Metro Bekasi Kota.