Masyarakat Kabupaten Bekasi Kini Bisa Transaksi Pajak Secara Digital

Bekasiraya.id, Cikarang – Demi memudahkan pelayanan kepada masyarakat Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bekasi meluncurkan aplikasi SAPA Bekasi.

Aplikasi ini merupakan inovasi yang memudahkan masyarakat Kabupaten Bekasi melakukan transaksi perpajakan secara digital.

Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi Dedy Supriyadi mengatakan, pemerintah daerah terus mendukung upaya inovasi digitalisasi dengan tetap memperhatikan aspek perlindungan kepada wajib pajak, baik perlindungan data maupun keamanan siber.

“Dengan penggunaan aplikasi ini dapat mempermudah masyarakat melakukan proses pembayaran pajak, juga meningkatkan kepercayaan masyarakat dalam transparansi pemungutan pajak,” ujar Dedy, Jumat 1 Desember 2023.

Ia juga mengapresiasi pihak Bank Jabar Banten (BJB) atas kontribusinya mendukung upaya transaksi digital yang tengah digencarkan Pemkab Bekasi.

Dukungan yang dimaksud, yaitu memperluas jaringan kanal pembayaran digital di hampir seluruh wilayah Kabupaten Bekasi.

“Perluasan kanal pembayaran digital ini juga adalah salah satu faktor dalam kecepatan dan optimalisasi pendapatan asli daerah Kabupaten Bekasi,” ujarnya.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bekasi Ani Gustini menambahkan, SAPA Bekasi merupakan aplikasi berbasis android yang tersedia pada google playstore.

Menurutnya, aplikasi ini menyediakan menu informasi, pelaporan dan pembayaran pajak daerah.

Melalui SAPA Bekasi, kata dia, semakin memudahkan untuk mengecek besaran tagihan atau tunggakan seorang wajib pajak secara real time.

“Kemudian mungkin ada sedikit ketidakpuasan tentang penetapan NJOP bisa dilihat juga di situ, termasuk transaksi bisa lewat aplikasi tersebut,” jelas Ani.

Ke depan, pihaknya akan terus menyosialisasikan penggunaan aplikasi tersebut sehingga dapat meningkatkan kontribusi masyarakat dalam pembayaran pajak.

“Sosialisasi bisa melalui camat, dari mulai rapat mingguan dengan kepala desa. Begitu juga program-program lain, kita berkumpul dengan SKPD agar semua tersampaikan, bahwa ini lebih mudah dan tidak berbelit-belit,” tandasnya.