Senin, Januari 13, 2025
BerandaJabodetabekPenerapan E-Paspor Dimulai Bertahap Per 1 Desember 2024

Penerapan E-Paspor Dimulai Bertahap Per 1 Desember 2024

Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan memberlakukan penertiban paspor elektronik 100 persen secara bertahap, dimulai di 13 kantor imigrasi di Indonesia, mulai tanggal 1 Desember 2024.

Plt Direktur Jenderal Imigrasi, Saffar M Godam melalui media sosial resmi @imigrasibekasi mengatakan kebijakan ini menandai babak baru dalam sistem imigrasi Indonesia.

“Per 1 Desember 2024, seluruh warga negara Indonesia yang mengajukan permohonan paspor di 13 kantor imigrasi yang ditunjuk akan secara otomatis mendapatkan paspor elektronik. Ke depannya kita rencananya akan diimplementasikan ke seluruh kantor imigrasi se-indonesia,” katanya, dikutip Senin (9/12/2024).

[bacajuga judul="Baca Juga:" berdasarkan="tag" mulaipos="3"]

Sejumlah keunggulan e-paspor, yaitu keamanan yang lebih tinggi yang meminimalisasi resiko penggunaan, proses imigrasi yang lebih cepat terutama di sejumlah negara di dunia yang telah mengadopsi sistem pemeriksaan pas pro otomatis yang menggunakan pembaca chip.

Menjadi standar internasional dalam dokumen perjalanan serta hampir digunakan oleh seluruh negara di dunia sebagai dokumen perjalanan negara yang sah.

“Implementasi penerbitan e-paspor 100 persen merupakan upaya dari sisi keimigrasian untuk memperkuat paspor Republik Indonesia,” papar Saffar.

[bacajuga judul="Baca Juga:" berdasarkan="tag" mulaipos="6"]

Adapun ketiga belas Kantor Imigrasi yang ditunjuk sebagai percontohan antara lain:

1. Kantor Imigrasi Soekarno Hatta
2. Kantor Imigrasi Jakarta Selatan
3. Kantor Imigrasi Jakarta Barat
4. Kantor Imigrasi Jakarta Utara
5. Kantor Imigrasi Jakarta Timur
6. Kantor Imigrasi Tanjung Priok
7. Kantor Imigrasi Bitung
8. Kantor Imigrasi Medan
9. Kantor Imigrasi Batam
10. Kantor Imigrasi Makassar
11. Kantor Imigrasi Tangerang
12. Kantor Imigrasi Surabaya
13. Kantor Imigrasi Ngurah Rai

Pengalihan paspor ke sistem elektronik ini mendapat tanggapan beragam warganet. Beberapa meragukan kelebihan e-paspor, beberapa lainnya menyinggung harganya yang lebih mahal hingga menanyakan cara mengganti ke e-paspor.

“Mau paspor biasa, mau paspor elektronik, selama masih green paspor ya sama ajalah. Nothing special. Gak sakti-sakti amat,” ujar @risalah_hus**.

“Lah gimana? Kemarin pas harga paspor naik, bilangnya warga negara bisa milih sesuai kebutuhan, mau yang biasa atau elektronik dan jangka waktunya. Sekarang malah harus paspor elektronik yang notabene harganya lebih mahal,” papar @_irvo**.

“Yang aku masih paspor biasa dan expired-nya masih lama. Nunggu expired aja apa ya, sayang uangnya ih,” ucap @santipurnama**.

Baca juga

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Linimasa

Kantor Imigrasi Bekasi Raih Penghargaan Pelopor Pelayanan Melalui Immigration Lounge

Kantor Imigrasi Bekasi menjadi pelopor pelayanan keimigrasian pertama di Jawa Barat yang menyentuh langsung ke masyarakat, dengan menghadirkan Immigration Lounge di Grand Metropolitan Mall...

Kediaman Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Bekasi Digeledah KPK

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kediaman Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto di Taman Villa Kartini, Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa...

Jasad Bocah Laki-Laki Ditemukan Terbungkus Sarung di Bekasi

Jasad bocah laki-laki yang diperkirakan berusia lima tahun, ditemukan terbungkus sarung di ruko kawasan Jatibaru, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin, 6 Januari...

Kas Daerah Kota Bekasi Tahun 2024 Meningkat, Capai 2,75 Triliun

Pendapatan kas daerah Kota Bekasi di penghujung tahun 2024 mencapai Rp 2,75 triliun. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. "Iya, uang yang masuk ke kas...

Kepergok Curi Motor, Pasangan Kekasih jadi Bulan-Bulanan Warga

Pasangan kekasih, J (34) dan S (26), terciduk warga sedang mencuri sepeda motor di Perumahan Metland Cibitung, Desa Wanajaya, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa...

Tito Karnavian: Daya Beli Masyarakat Relatif Stabil Meski Ada Kenaikan Komoditas

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan terdapat beberapa kenaikan harga bahan pangan selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Hal ini disampaikan saat ia...

Kabupaten Bekasi Raih Skor SPBE 4,08

Kabupaten Bekasi meraih skor 4,08 dalam evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) tahun 2024 oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB). Prestasi tingkat...

Videotron di Bekasi Terbakar, Diduga Korsleting Listrik

Sebuah videotron di Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, terbakar, pada Jumat, 3 Januari 2025 malam. Pemicu kebakaran diduga akibat korsleting...

Hari Amal Bhakti ke-79, Warga Bekasi Diminta Saling Rukun untuk Indonesia Maju

Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bekasi menggelar upacara peringatan Hari Amal Bhakti ke-79 Tingkat Kota Bekasi, di Lapangan MAN 1 Kota Bekasi, Jumat (3/1/2025). Pj Wali...

Calon PPPK Keluhkan Biaya MCU di RSUD Kabupaten Bekasi

Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Bekasi mengeluhkan biaya Medical Check-Up (MCU), yang merupakan salah satu syarat uji kesehatan. Pasalnya, biaya MCU di...

Berita Terpopuler