Memperingati Hari Santri Nasional 2024, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Rawalumbu, Kota Bekasi, menghadirkan pameran bertajuk “Jejak Anjaran Aswaja dan Moderasi dalam Karya-Karya Ulama Nusantara”.
Pameran tersebut memperkenalkan para ulama Nusantara dari abad ke-XVI hingga abad XX. Di sana pengunjung diperlihatkan berbagai manuskrip atau peta proses dalam sebuah peradaban Nusantara di kisaran abad tersebut.
Selain itu ada pula ulama lokal, seperti KH Muhajirin, KH Noer Ali dan lainnya. Dengan demikian, bisa dipadukan antara sanak keilmuan dari ulama Nusantara yang diteruskan ulama lokal.
Ketua panitia, Muhammad Jufri mengatakan, tujuan diadakannya pameran ini untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat, khususnya Kota Bekasi, ikhwal penyebaran Islam Ali Sunnah Wa jamaah yang dibawa para ulama Nusantara.
“Harapannya bagaimana, bahwa Islam yang dibawa oleh ulama-ulama Nusantara, wabil khusus yang bermazhab Islam Ali Sunnah Wa Jamaah, bisa membumi di Kota Bekasi,” ujar Jufri, Senin, 28 Oktober 2024.
“Tak lepas juga dari sanak keilmuan dari ajaran Kanjeng Nabi Besar Muhammad SAW. Karena dalam satu hadis mengatakan, bahwa Islam akan terpecah menjadi 73 golongan dan golongan mana yang menurut Nabi yang benar adalah Islam Ali Sunnah Wa jamaah dan disebarkan oleh ulama-ulama yang memiliki pemahaman,” paparnya.
Menurutnya, pameran karya ulama Nusantara ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Banyak pengunjung yang antusias datang sejak hari pertama pameran dibuka.
“Alhamdulillah dari hari Sabtu (26/10) kemarin, hampir seratus lebih pengunjung. Buka dari jam 08.00-17.00 untuk umum, terkhusus untuk para santri, ulama-ulama atau ustad-ustad yang mungkin butuh pemahaman-pemahaman terkait dengan Ali Sunnah Wa jamaah,” tandasnya.