Saat Internal Golkar Dibuat Bingung dengan Sikap Cawalkotnya: Kayak Nggak Mau Menang

Jelang perhelatan Pilkada Kota Bekasi 27 November 2024, pengurus Golkar semakin dibuat bingung dengan keseriusan calon Wali Kota Bekasi nomor urut 2, Uu Saeful Mikdar.

Para pengurus mempertanyakan keseriusan eks Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi itu dalam pencalonannya bersama eks Ketua KPUD Kota Bekasi, Nurul Sumarheni.

Kebingungan pengurus beringin, salah satunya berkenaan dengan seringnya Uu absen dalam setiap agenda Pilkada yang digelar Golkar sebagai partai pengusung.

“Beberapa kali agenda partai terkait Pilkada, beliau ini tidak hadir, padahal sudah kita undang. Ini membuat kami bertanya-tanya apakah beliau ini serius atau tidak maju sebagai calon dari Golkar,” kata Ketua Pengurus Kelurahan (PL) Golkar Pekayon Jaya, Nurali, Senin (21/10/2024).

Bahkan, lanjut Nurali, puncak keraguan para pengurus terjadi pada momen perayaan HUT Golkar ke-60, Minggu, 20 Oktober 2024, dimana Uu tetap tidak hadir menampakkan batang hidungnya.

“Kemarin pas ulang tahun Golkar juga tidak hadir, padahal ini momen yang sangat penting dan bagus sekali karena semua pengurus ini kumpul. Jadi bisa sekalian kita konsolidasi untuk pemenangan Pilkada Kota Bekasi,” ungkapnya.

Nurali mengaku saat ini pihaknya merasa sangat kecewa dengan sikap Uu yang seolah suam-suam kuku bertarung di Pilkada. Menurutnya, ketidakjelasan sikap Uu akan berpengaruh pada nasib dan marwah Partai Golkar Kota Bekasi.

“Kalau memang tidak siap, dari awal harusnya, bukan ketika sudah dicalonkan malah seperti ini. Apapun alasannya, di Pilkada ini nama partai taruhannya. Apalagi Golkar ini partai yang selalu menang Pilkada Kota Bekasi,” tegasnya.

Meski begitu, di sisa masa menjelang Pilkada ini, Nurali berharap Uu dapat memperbaiki sikapnya kepada Partai Golkar dan menunjukkan kualitas seorang calon pemimpin yang siap mengemban amanah masyarakat.

“Belum terlambat, masa ada waktu satu bulan ke depan yang bisa kita manfaatkan. Jadi saya harap Pak Uu bisa memperbaiki sikapnya, karena kami kader dan pengurus Golkar selalu siap memenangkan calon yang kami usung,” tandasnya.