Sejumlah masyarakat yang mengatasnamakan Koalisi Masyarakat Peduli Kabupaten Bekasi menggelar demo di depan kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi, Kamis (17/10/2024).
Demo kali kedua ini masih dengan tuntutan yang sama, yakni mendesak Kajari dan Pj Bupati Bekasi segera menindaklanjuti perkara rangkap jabatan Reza Lutfi Hasan.
Diketahui Reza saat ini menjabat Direktur Utama PDAM Tirta Bhagasasi sekaligus Ketua KONI Kabupaten Bekasi.
Hal ini dianggap bertentangan dengan UU Nomor 25 Tahun 2009 Pasal 17 ayat (a) bahwa seorang pelaksana dilarang merangkap sebagai komisaris atau pengurus organisasi usaha bagi pelaksana yang berasal dari lingkungan instansi pemerintah, BUMN dan BUMD.
“Saya bersama kawan-kawan datang kembali ke tempat ini untuk menuntut kembali kepada Kajari Kabupaten Bekasi untuk segera memanggil dan juga memeriksa aliran dana kekayaan oknum pejabat Kabupaten Bekasi yang diduga dari dua lembaga daerah, yang juga melakukan rangkap jabatan sebagai Ketua Koni Kabupaten Bekasi dan juga Direktur Utama PERUMDA Tirta Bhagasasi Bekasi,” ujar korlap aksi, Topik.
Menurutnya, aksi lanjutan ini dikarenakan tidak adanya respons, baik dari pihak Kajari maupun Pj Bupati Bekasi atas demo yang dilangsungkan sepekan sebelumnya.
“Kami kembali dengan alasan, bahwa sudah tujuh hari lamanya tidak ada kejelasan terhadap tuntutan yang kami sampaikan,” ungkap Topik.
Selain itu, massa meminta pembuktian dari Pj Bupati Bekasi atas statementnya yang akan memecat salah satu rangkap jabatan Reza Lutfi Hasan, antara Dirut Perumda Tirta Bhagasasi atau Ketua KONI Kabupaten Bekasi.
Massa pun mengancam akan kembali melakukan demo lanjutan apabila tuntutan mereka masih belum juga dipenuhi.
“Kami akan tetap kembali turun aksi sampai tuntutan kami benar-benar dikabulkan oleh pihak Pj Bupati Kabupaten Bekasi dan juga Kejari Kabupaten Bekasi, dan ucapan kami ini akan kami buktikan,” tandas Topik.
Tinggalkan Balasan