Rabu, Januari 15, 2025
BerandaPeristiwaKantor WO di Bekasi Sepi Pasca Dilaporkan, Sang Pemilik Kabur

Kantor WO di Bekasi Sepi Pasca Dilaporkan, Sang Pemilik Kabur

Suasana Kantor Wedding Organizer (WO) Harmoni mendadak sepi dan tak ada aktivitas apapun pasca dilaporkan ke polisi oleh puluhan korban.

Pasca dilaporkan ke polisi, Kantor Wedding Organizer (WO) Harmoni di Jalan Jati, Kayuringin, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, terus didatangi sejumlah korban dugaan penipuan.

Kedatangan para korban bersama pihak keluarga masing-masing, pada Rabu (9/10/2024) siang, untuk meminta pertanggungjawaban pihak WO atas dana yang telah dikeluarkan para korban.

Sayangnya, suasana kantor tak memperlihatkan aktivitas apapun. Kondisi kantor, bahkan nampak lengang dan berantakan. Diduga sang pemilik WO berinisial AD sudah kabur melarikan diri.

[bacajuga judul="Baca Juga:" berdasarkan="tag" mulaipos="3"]

Rian Setiawan, salah satu keluarga korban mengatakan, adiknya sudah menyetorkan Rp 18 juta dari total Rp 24 juta kepada pihak WO, untuk biaya resepsi yang rencananya dilangsungkan Februari 2025.

“Diminta Rp 24 juta untuk resepsi, sudah setor Rp 18 juta dua bulan lalu. Sempat ditelepon pihak WO-nya, minta dibayar sisanya, tapi nggak dikasih,” ujar Rian kepada awak media.

Setelah ramai di media sosial tentang WO yang diduga bodong tersebut, korban ditemani keluarganya kemudian ikut menyambangi Kantor WO Harmoni untuk meminta pertanggungjawaban.

[bacajuga judul="Baca Juga:" berdasarkan="tag" mulaipos="6"]

“Sampai sini (kantor WO), tahunya udah sepi, karyawan satupun juga nggak ada, berantakan lah isi kantornya,” ungkap Rian.

Untuk mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan, sejumlah petugas Bimaspol berjaga-jaga di sekitaran lokasi.

Sebelumnya, puluhan calon pengantin dari sejumlah wilayah Jabodetabek, melaporkan pemilik sebuah wedding organizer (WO) di Jatiasih, ke Polres Metro Bekasi Kota, Selasa, 8 Oktober 2024.

Pemilik WO Harmoni berinisial AD itu diduga melakukan penipuan dengan dalih promo. Pelaku disebut-sebut sudah kabur melarikan diri.

Diketahui lebih dari 50 orang yang menjadi korban penipuan, dengan masing-masing menyetorkan uang jutaan rupiah. Nilai kerugian korban disebutkan mencapai miliaran rupiah.

Para korban mengaku tergiur dengan promo yang diberikan pihak WO, seperti potongan diskon pembayaran hingga bonus mobil Mercedez Benz.

“Awalnya (pakai jasa WO Harmoni) karena tergiur promonya, banyak ngasih diskon sama ada bonus Mercedez, jadi tertarik,” kata Nia Dwiyanti, salah satu korban.

Menurutnya, banyak yang percaya dengan promo yang diberikan WO bodong tersebut karena banyak mendapatkan like atau bintang di media online resminya.

“Tadinya yakin nggak bakalan nipu karena banyak like dan bintang di media onlinenya gitu. Makanya nggak nyangka kalau ternyata penipu,” ujar Nia.

Baca juga

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Linimasa

Pria Diduga Ojol Nekat Onani di Depan Toko Pakaian di Bekasi

Seorang pria berjaket ojek online (ojol) di Kota Bekasi, Jawa Barat, melakukan tindakan eksibisionis di depan sebuah toko pakaian. Aksi pelaku terekam kamera CCTV...

Dianggap Langgar Kesepakatan, Sopir Angkot Blokade Lajur Biskita

Puluhan sopir angkot K11 jurusan Bantargebang-Terminal Bekasi, memblokade jalur perjalanan Biskita Trans Bekasi Patriot, tepatnya di depan Pasar Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat. Biskita yang...

Jambret di Rawalumbu Bekasi Gagal Bawa Kabur Tas Emak-Emak

Seorang emak-emak menjadi korban penjambretan saat baru pulang menjemput anaknya di sekolah. Beruntung korban masih bisa menyelamatkan tas yang hendak dijambret, sehingga tidak kehilangan...

Gudang Produksi Limbah Karet di Bekasi Terbakar

Sebuah gudang produksi pengolahan limbah karet di Jalan Telkom, Padurenan, Mustikajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat, terbakar pada Selasa (14/1/2025) dini hari. Api diduga berasal...

Kantor Imigrasi Bekasi Raih Penghargaan Pelopor Pelayanan Melalui Immigration Lounge

Kantor Imigrasi Bekasi menjadi pelopor pelayanan keimigrasian pertama di Jawa Barat yang menyentuh langsung ke masyarakat, dengan menghadirkan Immigration Lounge di Grand Metropolitan Mall...

Kediaman Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Bekasi Digeledah KPK

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kediaman Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto di Taman Villa Kartini, Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa...

Jasad Bocah Laki-Laki Ditemukan Terbungkus Sarung di Bekasi

Jasad bocah laki-laki yang diperkirakan berusia lima tahun, ditemukan terbungkus sarung di ruko kawasan Jatibaru, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin, 6 Januari...

Kas Daerah Kota Bekasi Tahun 2024 Meningkat, Capai 2,75 Triliun

Pendapatan kas daerah Kota Bekasi di penghujung tahun 2024 mencapai Rp 2,75 triliun. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. "Iya, uang yang masuk ke kas...

Kepergok Curi Motor, Pasangan Kekasih jadi Bulan-Bulanan Warga

Pasangan kekasih, J (34) dan S (26), terciduk warga sedang mencuri sepeda motor di Perumahan Metland Cibitung, Desa Wanajaya, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa...

Tito Karnavian: Daya Beli Masyarakat Relatif Stabil Meski Ada Kenaikan Komoditas

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan terdapat beberapa kenaikan harga bahan pangan selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Hal ini disampaikan saat ia...

Berita Terpopuler