Bekasiraya.id, Kota Bekasi – Seorang pria berinisial GS di Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi , Jawa Barat, menjadi bulan-bulanan warga hingga babak belur. Pengeroyokan dipicu ulah korban yang kerap kebut-kebutan dengan sepeda motornya.
Massa yang geram menghajar korban, mulai dari tangan kosong, dibacok dengan senjata tajam hingga dikepruk menggunakan rice cooker.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan pengeroyokan tersebut terjadi Senin, 12 Agustus 2024 sekira pukul 20.35 WIB, saat korban hendak membeli air galon.
“Awalnya korban sedang keluar untuk membeli air minum galon, saat itu ada yang memanggil korban (memberi tahu) agar naik motor jangan kencang-kencang,” kata Ade dalam keterangannya, Rabu (14/8/2024).
Korban yang menyadari kesalahannya, kemudian mendatangi RT setempat dan meminta maaf. Korban juga mengungkapkan rencananya untuk pindah rumah.
“Korban berkata kepada Pak RT kalau korban salah minta maaf dan mau pindah saja,” ujar Ade.
Namun setelah itu, korban malah didatangi sejumlah orang, termasuk Ketua RT. Tanpa basa basi, mereka langsung mengeroyok korban yang kala itu sedang makan.
“Tetapi saat korban sedang makan, tiba-tiba pelaku lebih dari satu orang datang bersama dengan pak RT, dan pelaku langsung melakukan kekerasan, ada yang menggunakan senjata tajam, menggunakan rice cooker,” jelasnya.
Akibat pengeroyokan tersebut, korban mengalami luka di sekujur tubuh, di antaranya luka robek di kepala, luka memar di tangan dan kaki serta sakit di bagian pinggang. Saat ini pihak kepolisian masih melakukan serangkaian penyelidikan.
“Atas kejadian tersebut dilaporkan ke Polrestro Bekasi Kota untuk pengusutan lebih lanjut,” tandas Ade.
Tinggalkan Balasan