Senin, Februari 17, 2025
BerandaBekasi Hari IniPj Walikota Bekasi Didemo di Tengah Isu Mutasi, DPRD Omdo Mau Interpelasi

Pj Walikota Bekasi Didemo di Tengah Isu Mutasi, DPRD Omdo Mau Interpelasi

Bekasiraya.id, Kota Bekasi – Unjuk rasa terjadi di tengah wacana rotasi/mutasi pejabat di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi. Ratusan massa mendesak DPRD Kota Bekasi mengeluarkan hak angket dan interpelasi untuk mencopot Pj Wali Kota Bekasi Gani Muhamad.

Massa yang menamakan diri Mahasiswa Pemuda Revolusi Bekasi menilai Gani tidak becus selama bertugas sebagai kepala daerah.

Massa menyinggung adanya kesan abuse of power dalam setiap kebijakan yang diambil Pj wali kota, seperti isu rotasi dan mutasi hingga pembayaran PHL Kali Asem yang menunggak.

[bacajuga judul="Baca Juga:" berdasarkan="tag" mulaipos="3"]

Karena itu, massa mendesak pimpinan DPRD Kota Bekasi untuk mengeluarkan hak angket maupun hak interpelasi untuk mencopot Gani Muhamad dari kursi jabatannya.

“Kami meminta kepada pimpinan wakil rakyat mendengarkan aspirasi kami. Karena ini sebagai bentuk aspirasi masyarakat atas kinerja kepala daerah yang terkesan tidak becus,” kata jenderal lapangan aksi, Muhammad Ali, Rabu (22/4/2024).

Aksi unjuk rasa sempat kisruh karena massa terus memaksa masuk ke dalam Gedung DPRD Kota Bekasi. Upaya mereka dihalau oleh aparat kepolisian bersama Satpol PP sehingga terjadi aksi saling dorong.

[bacajuga judul="Baca Juga:" berdasarkan="tag" mulaipos="6"]

Pro Kontra Wacana Mutasi/Rotasi

Diketahui, wacana mutasi/rotasi pejabat di Pemkot Bekasi oleh Pj Wali Kota Bekasi kembali mencuat dan menuai pro kontra. Salah satu pihak yang mendukung adalah Forum Komunikasi Generasi Muda Nahdlatul Ulama (FKGMNU) Kota Bekasi.

Ketua FKGMNU Kota Bekasi Lintar Maulana, mengatakan mutasi/rotasi merupakan hal lumrah dalam sebuah birokrasi. Kebijakan ini merupakan kewenangan atau hak prerogatif Pj wali kota sebagai pemimpin daerah.

“Pj Walikota Bekasi segera lakukan rotasi mutasi dalam upaya membenahi birokrasi Kota Bekasi,” kata Lintar.

Menurutnya, saat ini Kota Bekasi memiliki banyak persoalan yang perlu disikapi dengan efektif, tegas, dan lugas. Karena itu Pj wali kota harus kembali fokus membenahi birokrasi, di tengah keterbatasan waktu.

“Demi kelangsungan kemajuan dan kemudahan dalam kerja-kerja Pemkot Bekasi, Pj Wali Kota Bekasi jangan lengah dengan berbagai upaya-upaya eksternal yang mencoba mengganggu pekerjaannya,” tandas Lintar.

DPRD Galang Dukungan Hak Angket dan Interpelasi

Sebelumnya, ratusan massa dari aliansi Mahasiswa Pemuda Revolusi (MPR) Bekasi, juga menggeruduk Gedung DPRD Kota Bekasi untuk menuntut pencopotan Gani Muhamad karena kinerjanya yang dianggap tidak becus.

Dalam dialog dengan anggota dewan asal Fraksi PDI Perjuangan Arif Rahman Hakim, DPRD Kota Bekasi berjanji akan memanggil Gani Muhamad terkait tuntutan massa atas kinerjanya yang dinilai buruk.

“Hak Interpelasi ini ada prosesnya, kalau memang ada tindakan-tindakan di luar pertanggungjawaban Pj Wali Kota Bekasi, tentunya ada suatu pelanggaran dan ini menjadi sebuah langkah ke depan kita untuk memanggil kembali Pj Wali Kota Bekasi untuk bertanya terkait persoalan dia,,” kata Arif.

“Dan ini tidak menutup kemungkinan setiap kepala daerah yang melanggar aturan yang sudah menabrak atau tidak tertib dalam undang-undang, pasti kita akan dorong melakukan interpelasi,” jelasnya.

Sementara Sekretaris Komisi I Nuryadi Darmawan dari Fraksi PDIP sempat berujar sedang menggalang dukungan untuk merealisasikan hak angket dan interpelasi kepada Pj Wali Kota Bekasi.

Nuryadi menyebut ada beberapa hal yang ditemukan dan menjadi catatan, termasuk berkaitan dengan rencana kebijakan rotasi mutasi. Apapun hasilnya, Nuryadi mengembalikan pada keputusan yang diambil oleh DPRD sebagai lembaga.

“Kita lihat saja dari maladministrasi yang sudah kita temukan, kemudian dari konstalasi yang terlalu dimainkan secara politis. Padahal Pj itu kan notabene bukan ranahnya di situ,,” kata Nuryadi, Senin, 25 Maret 2024.

Diketahui, dalam Peraturan DPRD Kota Bekasi nomor 1 tahun 2019 menyebutkan hak interpelasi merupakan hak DPRD untuk meminta keterangan kepada Wali Kota Bekasi mengenai kebijakan pemerintah daerah yang penting dan strategis, serta berdampak luas pada kehidupan bermasyarakat dan bernegara.

Sedangkan hak angket adalah hak DPRD untuk melakukan penyelidikan terhadap kebijakan pemerintah daerah yang diduga bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Baca juga

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Linimasa

Dirut Perumda Tirta Patriot Diduga Terseret Kasus Ijazah Palsu

LSM Trinusa melaporkan dugaan ijazah palsu oleh Direktur Utama Perumda Tirta Patriot Kota Bekasi berinisial AIF. Yang bersangkutan diduga menggunakan ijazah palsu saat seleksi...

Jelang Akhir Jabatan, Gani Pamitan ke Forkopimcam

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhamad bersilaturahmi sekaligus berpamitan kepada jajaran Forkopimcam, di akhir masa jabatannya. Di antaranya ke kantor Kecamatan Pondok Melati...

Antuasias Warga Bekasi Ikut Perayaan Cap Go Meh

Perayaan Cap Go Meh kembali meriahkan Imlek 2576/2025 di Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, setelah setahun sempat ditiadakan. Pawai ini mendapat animo...

Angkot dan Minibus Adu Banteng di Bekasi

Sebuah mobil angkutan umum (angkot) terlibat adu banteng dengan mobil minibus di Jalan Pangeran Jayakarta, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat. Kedua mobil mengalami...

2 Kejadian Curanmor di Bekasi, Pelaku Diduga Sama

Sebuah video yang memperlihatkan detik-detik pelaku curanmor beraksi di tengah keramaian, terekam CCTV dan viral di media sosial. Pelaku memanfaatkan kunci motor yang masih...

KPU Tetapkan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi Terpilih 2025-2030

KPU Kota Bekasi menetapkan pasangan Tri Adhianto dan Harris Bobihoe sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi periode 2025-2030. Hal ini sesuai putusan...

100 UMKM Kota Bekasi Ramaikan Gebyar Bazaar

Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menggelar Gebyar Bazaar 100 UMKM di Plaza Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi. Giat ini menggandeng Ikatan Pengusaha Muslim Indonesia (IPEMI)...

Cara Pemerintah Daerah Lestarikan Kebaya di Bekasi

Dinas Koperasi dan UKM (Diskopukm) Kota Bekasi bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda), Indonesia Fashion Modest dan Make Over menggelar event "Bekasi Berkebaya 2025"...

Pilkada Kota Bekasi Masuk Tahapan Keputusan Wali Kota Terpilih

Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersama Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Bekasi menggelar Rapat Evaluasi Pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) di Hotel Seruni, Kabupaten...

Susana Haru Warnai Rapat Minggon di Medan Satria

Jelang akhir jabatan, Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhamad masih menjalankan aktivitas rutin, salah satunya memimpin rapat koordinasi di tiap-tiap kecamatan. Kali ini Gani...

Berita Terpopuler