Rabu, Januari 15, 2025
BerandaEkbisMenteri Teten Fokus Kembangkan Sektor Wastra dan Kriya, Netizen Singgung TikTok Shop

Menteri Teten Fokus Kembangkan Sektor Wastra dan Kriya, Netizen Singgung TikTok Shop

Bekasiraya.id, Jakarta – Sektor usaha di bidang wastra dan kriya berhasil mendapat respon positif masyarakat, bahkan hingga mancanegara.

Hal ini lah yang kini digenjot Kementerian Koperasi dan UKM (KemenkopUKM) melalui model bisnis agregasi untuk memberdayakan UMKM lokal.

Namun nyatanya tak semua pelaku UMKM tertarik dengan model bisnis yang ditawarkan KemenkopUKM.

[bacajuga judul="Baca Juga:" berdasarkan="tag" mulaipos="3"]

Terutama pelaku UMKM yang berwirausaha sendiri, mayoritas dari mereka masih mengandalkan penjualan secara online.

Pasalnya, tak sedikit yang menyayangkan sikap pemerintah melarang TikTok Shop karena berimbas pada belasan juta rakyat Indonesia.

“Ayo dong pak. Buka TikTok Shop. Tanggung jawab dong 13 juta orang jadi pengangguran tuh,” kata @liliana_yuna** mengomentari postingan KemenkopUKM.

[bacajuga judul="Baca Juga:" berdasarkan="tag" mulaipos="6"]

“Tolong UMKM Indonesia pak. Sedang dirampok Shopee,” ucap @unknownspeaker**.

Sejauh ini, ekosistem wastra dan kriya di Tanah Air dianggap cukup berhasil dalam memberdayakan UMKM lokal.

Karena itu Menteri Koperasi dan UKM (MenkopUKM) Teten Masduki mengajak seluruh pihak agar menjadikan momentum ini sebagai medium untuk mengelaborasi pengembangan kewirausahaan di sektor wastra dan kriya.

“Hal ini demi menciptakan peluang ekonomi baru sekaligus melestarikan warisan budaya kita yang begitu berharga,” kata Teten menggutip akun Instagram @kemenkopukm.

Dengan adanya model bisnis agregasi ini diharapkan Teten dapat memberikan sejumlah manfaat bagi pelaku UMKM.

Manfaat yang dimaksud meliputi, transfer pengetahuan, transfer teknologi, akses pembiayaan, dukungan pengelolaan usaha.

Selain itu akses pasar yang berdampak pada penciptaan nilai baru menghasilkan standarisasi kualitas produk, pola produksi terencana, peningkatan skala ekonomi, dan kepastian pasar.

“Mari kita bersama-sama melangkah lebih maju menuju masa depan yang lebih baik untuk sektor wastra dan kriya,” imbuh Teten.

Baca juga

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Linimasa

Disegel KKP, Lahan Pagar Laut di Bekasi Ternyata Bersertifikat

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah menyegel aktivitas pemagaran di laut utara Bekasi, tepatnya di wilayah Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Terkait pemagaran tersebut, Kepala...

Pria Diduga Ojol Nekat Onani di Depan Toko Pakaian di Bekasi

Seorang pria berjaket ojek online (ojol) di Kota Bekasi, Jawa Barat, melakukan tindakan eksibisionis di depan sebuah toko pakaian. Aksi pelaku terekam kamera CCTV...

Dianggap Langgar Kesepakatan, Sopir Angkot Blokade Lajur Biskita

Puluhan sopir angkot K11 jurusan Bantargebang-Terminal Bekasi, memblokade jalur perjalanan Biskita Trans Bekasi Patriot, tepatnya di depan Pasar Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat. Biskita yang...

Jambret di Rawalumbu Bekasi Gagal Bawa Kabur Tas Emak-Emak

Seorang emak-emak menjadi korban penjambretan saat baru pulang menjemput anaknya di sekolah. Beruntung korban masih bisa menyelamatkan tas yang hendak dijambret, sehingga tidak kehilangan...

Gudang Produksi Limbah Karet di Bekasi Terbakar

Sebuah gudang produksi pengolahan limbah karet di Jalan Telkom, Padurenan, Mustikajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat, terbakar pada Selasa (14/1/2025) dini hari. Api diduga berasal...

Kantor Imigrasi Bekasi Raih Penghargaan Pelopor Pelayanan Melalui Immigration Lounge

Kantor Imigrasi Bekasi menjadi pelopor pelayanan keimigrasian pertama di Jawa Barat yang menyentuh langsung ke masyarakat, dengan menghadirkan Immigration Lounge di Grand Metropolitan Mall...

Kediaman Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Bekasi Digeledah KPK

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kediaman Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto di Taman Villa Kartini, Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa...

Jasad Bocah Laki-Laki Ditemukan Terbungkus Sarung di Bekasi

Jasad bocah laki-laki yang diperkirakan berusia lima tahun, ditemukan terbungkus sarung di ruko kawasan Jatibaru, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin, 6 Januari...

Kas Daerah Kota Bekasi Tahun 2024 Meningkat, Capai 2,75 Triliun

Pendapatan kas daerah Kota Bekasi di penghujung tahun 2024 mencapai Rp 2,75 triliun. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. "Iya, uang yang masuk ke kas...

Kepergok Curi Motor, Pasangan Kekasih jadi Bulan-Bulanan Warga

Pasangan kekasih, J (34) dan S (26), terciduk warga sedang mencuri sepeda motor di Perumahan Metland Cibitung, Desa Wanajaya, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa...

Berita Terpopuler