Rabu, Januari 15, 2025
BerandaPeristiwaSiswa SMP 7 Bekasi Meninggal Usai Main Kuda Tomprok

Siswa SMP 7 Bekasi Meninggal Usai Main Kuda Tomprok

Bekasiraya.id, Kota Bekasi – Seorang siswa SMPN 7 Bekasi meninggal dunia usai bermain kuda tomprok di kelasnya. Korban dikabarkan tewas dengan kondisi leher patah dan mengeluarkan busa.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi, Uu Saeful Mikdar mengatakan peristiwa nahas itu terjadi pada Jumat, 17 November 2023.

Kala itu korban bersama sejumlah temannya, bermain kuda tomprok saat istirahat atau menjelang sholat Jumat.

[bacajuga judul="Baca Juga:" berdasarkan="tag" mulaipos="3"]

“Jadi, anak-anak main kuda tomprok itu saat jam pembelajaran pagi selesai dan mau salat Jumat,” kata Uu dalam keterangan tertulis, Senin 20 November 2023.

Atas peristiwa ini, Disdik Kota Bekasi telah menemui pihak keluarga MA untuk berbelasungkawa. Keluarga pun sudah menerima dengan ikhlas dan menolak proses autopsi terhadap jenazah korban.

“Keluarga menerima ini sebagai musibah dan ikhlas, bahwa ini sudah menjadi perjalanan almarhum,” ujar Uu.

[bacajuga judul="Baca Juga:" berdasarkan="tag" mulaipos="6"]

Pihaknya juga meminta kepada pihak sekolah agar lebih meningkatkan pengawasan terhadap siswanya selama di sekolah, khususnya di jam-jam istirahat.

Guru diimbau untuk menyarankan siswa memilih permainan yang tidak beresiko dan aman, guna menghindari kejadian serupa.

Sementara Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Jupriono menuturkan, pihaknya langsung menuju TKP usai mendapat laporan terkait meninggalnya MA.

Setelah petugas menginterogasi, diketahui ada 12 siswa, termasuk korban, yang ikut dalam permainan kuda tomprok.

“Memang kita dapatkan, betul si korban ini sebelumnya main kuda tomprok. Kebetulan dia (korban) urutan ketiga. Kemudian saat kejadian, dia terjatuh,” tandas Jupriono.

Kuda tomprok atau yang dikenal juga dengan kebo bunting, merupakan permainan tradisional yang dimainkan oleh dua tim. Satu tim berperan sebagai kuda, dan tim lainnya sebagai penunggang kuda.

Tim yang berperan sebagai kuda harus menungging dan berbaris. Anak yang di belakang harus memasukkan kepalanya ke selangkangan teman yang di depannya.

Sementara satu anak berada paling depan dengan posisi berdiri tegak untuk menahan barisan teman sudah yang menungging.

Tim yang berperan sebagai penunggang kuda, dari jauh akan berlari satu persatu ke atas punggung tim yang berbaris sebagai kuda. Hal ini dilakukan secara bergantian.

Baca juga

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Linimasa

Pria Diduga Ojol Nekat Onani di Depan Toko Pakaian di Bekasi

Seorang pria berjaket ojek online (ojol) di Kota Bekasi, Jawa Barat, melakukan tindakan eksibisionis di depan sebuah toko pakaian. Aksi pelaku terekam kamera CCTV...

Dianggap Langgar Kesepakatan, Sopir Angkot Blokade Lajur Biskita

Puluhan sopir angkot K11 jurusan Bantargebang-Terminal Bekasi, memblokade jalur perjalanan Biskita Trans Bekasi Patriot, tepatnya di depan Pasar Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat. Biskita yang...

Jambret di Rawalumbu Bekasi Gagal Bawa Kabur Tas Emak-Emak

Seorang emak-emak menjadi korban penjambretan saat baru pulang menjemput anaknya di sekolah. Beruntung korban masih bisa menyelamatkan tas yang hendak dijambret, sehingga tidak kehilangan...

Gudang Produksi Limbah Karet di Bekasi Terbakar

Sebuah gudang produksi pengolahan limbah karet di Jalan Telkom, Padurenan, Mustikajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat, terbakar pada Selasa (14/1/2025) dini hari. Api diduga berasal...

Kantor Imigrasi Bekasi Raih Penghargaan Pelopor Pelayanan Melalui Immigration Lounge

Kantor Imigrasi Bekasi menjadi pelopor pelayanan keimigrasian pertama di Jawa Barat yang menyentuh langsung ke masyarakat, dengan menghadirkan Immigration Lounge di Grand Metropolitan Mall...

Kediaman Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Bekasi Digeledah KPK

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kediaman Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto di Taman Villa Kartini, Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa...

Jasad Bocah Laki-Laki Ditemukan Terbungkus Sarung di Bekasi

Jasad bocah laki-laki yang diperkirakan berusia lima tahun, ditemukan terbungkus sarung di ruko kawasan Jatibaru, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin, 6 Januari...

Kas Daerah Kota Bekasi Tahun 2024 Meningkat, Capai 2,75 Triliun

Pendapatan kas daerah Kota Bekasi di penghujung tahun 2024 mencapai Rp 2,75 triliun. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. "Iya, uang yang masuk ke kas...

Kepergok Curi Motor, Pasangan Kekasih jadi Bulan-Bulanan Warga

Pasangan kekasih, J (34) dan S (26), terciduk warga sedang mencuri sepeda motor di Perumahan Metland Cibitung, Desa Wanajaya, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa...

Tito Karnavian: Daya Beli Masyarakat Relatif Stabil Meski Ada Kenaikan Komoditas

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan terdapat beberapa kenaikan harga bahan pangan selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Hal ini disampaikan saat ia...

Berita Terpopuler